Hunian Rumah Maja, Dari Bebas Macet Hingga Cara Asyik Bekerja Di Rumah
Gerbang Citra Maja Raya, dok: perumahancitramajaraya.com Saya punya sahabat yang tinggal di pinggiran kota. Sudah lima tahun ia menetap disana., membangun keluarga, membesarkan dan mendidik anak-anak mereka. Ia bekerja di tengah kota, lebih dari 20 kilometer jaraknya. Setipa pagi ia merayap di jalan dan sudah pasti bertemu malalm saat kembali ke rumah. Bulan demi bulan berjalan belakangan ini, ia makin penat. Jarak yang tidak dekat, diarungi sembari berkubang penat. Kemacetan nyaris tak tertahankan lagi. Waktu terbuang sia-sia di jalan. Untuk kembali ke rumah, kadang-kadang ia harus menepikan kendaraan, meski itu cuma untuk rehat sesaat. Dari hari ke hari selama beberapa bulan terakhir ini, ia harus bersiasat saat berangkat supaya macet tak menjerat. Dan siasat terakhir, ia berencana berpindah tempat tinggal demi mendekati tempat kerjanya. ‘‘Pergi-pulang kantor antara 3 sampai 4 jam, sementara ketemu anak-anak hanya 2 jam, dan itu terjadi setiap hari. Jadi lebih lama